Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Nyirih Tradisi Masyarakat Melayu Di Indonesia Sejak Dahulu

Nyirih adalah salah satu tradisi atau kebiasaan masyarakat melayu di Indonesia yang berasal dari Sumatra Selatan. Nyirih terus berkembang di berbagai daerah di Indonesia bahkan masyarakat melayu di Asia.

Kebiasaan menyirih sudah ada sejak zaman dahulu. Selain rasanya yang nikmat, mengkonsumsi daun sirih sangat bermanfaat untuk kesehatan.

Bahan utama nyirih ialah daun sirih hijau, ada beberapa jenis daun sirih yang dapat di konsumsi langsung diantaranya sirih biasa yang tumbuh menjalar, sirih air atau sirih tanah ukuran daun kecil, dan sirih merah.

Beberapa jenis sirih tersebut berasal dari Indonesia yang tumbuh subur di Sumatra dan lainnya. Daun sirih biasa dijadikan ramuan tradisional yang dapat dikonsumsi dengan cara direbus atau langsung dimakan setelah di petik dan dibersihkan.

Tradisi Nyirih Masyarakat Melayu

Kebiasaan nyirih masih tetap dilakukan oleh masyarakat melayu di Indonesia. Berdasarkan kepercayaan warisan leluhur mengkonsumsi sirih memiliki banyak manfaat yang jarang diketahui generasi millenial saat ini.
Manfaat lain dari nyirih ialah melancarkan peredaran darah, menguatkan gigi, melancarkan pencernaan, mencegah bau keringat atau bau badan, membuang nikotin bagi perokok aktif, membersihkan kuman pada mulut, menghilangkan bau tidak sedap pada mulut dan lain sebagainya.

Sejak dahulu nyirih biasa dijadikan hidangan santai pada tamu atau keluarga yang datang bersilaturahmi ke rumah. Daun sirih lengkap dengan bahan lain akan tersusun pada pengasan atau nama lain dari tempat peralatan nyirih yang terbuat dari anyaman rotan.

Menikmati sirih di temani rokok yang terbuat dari tembakau dan daun pohon aren muda. Sehingga baik laki-laki maupun perempuan akan nyirih bersama sambil bersantai dan berkumpul. 

Bahan-bahan untuk Nyirih

Nyirih memiliki rasa yang sedap, bagi sebagian orang yang tidak biasa akan terasa pahit dan pedas. Padahal jika meracik sirih dengan tepat menghasilkan manis dan nikmat. 

Bahan untuk nyirih ialah daun sirih, gambir, buah pinang, dan kapur. Selain itu, dilengkapi dengan tembakau untuk membersihkan gigi sebagai pelengkap untuk nyirih. 

Cara mengkonsumsi sirih (nyirih) ialah ambil daun secukupnya 3-5 lembar sesuai keinginan. Kemudian, Oleskan kapur secukupnya, tambahkan cengkeh, gambir, dan potongan buah pinang. 

Selanjutnya lipat atau gulung daun sirih tersebut dan kunyah dengan nikmat. Bagi anda yang tertarik silahkan dicoba. Bahan-bahan sangat mudah di temukan di pasar. Nikmati tradisi nyirih sebagai warisan leluhur melayu yang sangat bermanfaat.